1970
Pada kisaran tahun 1970-an alat untuk mengatur sirkulasi udara & menyejukan ruangan adalah KIPAS ANGIN. Penyejuk udara tradisional ini terkadang membuat Kita masuk angin dan kurang sehat.
1990
Pada kisaran tahun 1990 mulai diperkenalkan AC WINDOW. Namun pemasangan penyejuk udara ini sangat merepotkan karena harus membuat lubang besar pada dinding rumah seukuran unit AC itu sendiri. Tembok rumah kita harus dibobok untuk penempatan unit AC model ini. AC WINDOW ini membutuhkan daya listrik yang sangat besar dan tidak nyaman karena getarannya sangat kuat dan suaranya yang berisik.
2000
Untuk mengatasi kelemahan AC window yang boros listrik, getarannya keras dan berisik, maka sekitar tahun 2000-an mulai dipasarka penyejuk udara dengan teknologi yang memisahkan kompresor pendingin dengan blowernya. Teknologi ini dikenal dengan AC SPLIT di mana kompresor pendingin diletakkan di luar rumah (outdoor) dan kipas/blowernya di letakkan di dalam ruangan (indoor). Namun untuk rumah yang mewah & modern terkadang AC jenis ini mengganggu estetika dari disain rumah yang ada karena tiap ruangan/kamar berarti memiliki 1 unit indoor & 1 unit outdoor. Bayangkan kalau kita memiliki banyak kamar, tentu akan memiliki banyak unit outdoor di luar rumah kita.
2015
Mulai tahun 2015 sampai sekarang digunakanlah teknologi yang bisa memperkecil jumlah unit outdoor menjadi hanya 1 unti saja untuk melayani blower indoor yang banyak. Teknologi ini dikenal dengan AC SENTRAL.Unit indoornyapun tidak menempel di dinding seperti AC split, tetapi sudah bisa dipasang di dalam plafond/ceiling kamar sehingga desain interior rumah anda tidak terganggu.
www.daikinindonesia,com
Tidak ada komentar:
Posting Komentar